Analisis Motivasi Fraud dengan Pendekatan Teori Fraud

  • Natalis Christian Universitas Internasional Batam
  • Arlina Universitas Internasional Batam
  • Julie Tryany Universitas Internasional Batam
  • Vera Laurence Liang Universitas Internasional Batam
Keywords: Kecurangan, Motivasi, Global, Indonesia, Teori Kecurangan

Abstract

Fenomena kecurangan menjadi ancaman serius bagi perusahaan dengan berbagai bentuk seperti penyalahgunaan aset, korupsi, dan manipulasi laporan keuangan. Praktik ini dapat merusak integritas dan kepercayaan dalam informasi keuangan perusahaan yang berpotensi menyesatkan para pemangku kepentingan dalam membuat keputusan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi apa yang menjadi motivasi dalam mendorong praktik kecurangan melalui pendekatan teori kecurangan. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan studi kasus kualitatif dengan menggunakan data yang bersumber dari dokumen, artikel, dan penelitian relevan. Hasil penelitian mencerminkan bahwa faktor pendorong utama seperti tekanan finansial, peluang dan rasionalisasi tetap menjadi faktor dominan dalam insiden penipuan secara global termasuk di Asia Pasifik dan Indonesia. Di sisi lain juga terdapat faktor lain yang mendorong praktik penipuan yakni kemampuan, arogansi, dan kolusi. Studi ini berkontribusi besar dalam memperkaya pemahaman tentang dinamika penipuan di tingkat global dan regional, serta implikasinya dalam merancang strategi pencegahan yang tepat. Secara teoritis, penelitian ini memberikan pemahaman yang lebih baik tentang faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi penipuan sehingga memberikan kontribusi penting terhadap penelitian mengenai penipuan di Indonesia dan kawasan Asia-Pasifik. Dengan penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran akan resiko penipuan, memperkuat pengendalian internal, dan menerapkan langkah-langkah pencegahan yang lebih efektif.

References

Abdullahi, R., & Mansor, N. (2015). Fraud Triangle Theory and Fraud Diamond Theory. Understanding the Cobvergent and Divergent For Future Research. International Journal of Academic Research in Accounting, Finance and Management Sciences, 5(4), 38–45. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.6007/IJARAFMS/v5-i3/1823

Abdulrahman, S. (2019). Forensic Accounting and Fraud Prevention in Nigerian Public Sector: A Conceptual Paper. International Journal of Accounting & Finance Review, 4(2), 13–21. https://doi.org/10.46281/ijafr.v4i2.389

ACFE. (2020). Report to the Nations on Occupational Fraud and Abuse: 2020 Global Fraud Study. Association of Certified Fraud Examiners, Inc., 1–88. https://www.acfe.com/report-to-the-nations/2020/

ACFE. (2022). Occupational Fraud 2022 : a Report To The Nations.

ACFE Indonesia. (2020). Survey Fraud 2019.

Agustin, M. D., Yufantria, F., & Ameraldo, F. (2022). Pengaruh Fraud Hexagon Theory Dalam Mendeteksi Kecurangan Laporan Keuangan (Studi Kasus Pada Perusahaan Asuransi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2017-2020). Journals of Economics and Business, 2(2), 47–62. https://doi.org/10.33365/jeb.v2i2.137

Angelina, C., & Christian, N. (2022). Analisis Teori Fraud Pentagon S.C.O.R.E. Method Dalam Mendeteksi Fraud Pada Laporan Keuangan Perusahaan. Jurnal Ilmiah Akuntansi Dan Keuangan, 4(3), 1423–1432. https://doi.org/https://doi.org/10.32670/fairvalue.v4iSpesial Issue 3.1173

Aprillia, S. N., & Muttaqin, Z. (2024). Analisis Kepatuhan dan Kinerja Pengendalian Internal dalam Mengurangi Tingkat Fraud pada Perusahaan. 6, 2520–2534. https://doi.org/https://doi.org/10.47467/reslaj.v6i4.1381

Awaliah, K. N. (2023). Fraud Triangle Theory: Pendekatan Strategis Dalam Mendeteksi Korupsi dan Kecurangan pada Laporan Keuangan Publik. Karimah Tauhid, 2(5), 1493–1506.

Bawekes, H. F., Simanjuntak, A. M., & Christina Daat, S. (2018). Pengujian Teori Fraud Pentagon Terhadap Fraudulent Financial Reporting (Studi Empiris pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2015). Jurnal Akuntansi & Keuangan Daerah, 13(1), 114–134.

Biegelman, M. T. (2013). Faces of Fraud. Wiley. https://doi.org/10.1002/9781118556917

BPS. (2023a). Jumlah Penduduk Pertengahan Tahun (Ribu Jiwa).

BPS. (2023b). Profil Kemiskinan di Indonesia Maret 2023.

Cahyaningtyas, I. R., & Achsin, M. (2018). Studi Fenomenologi Kecurangan Mahasiswa Dalam Pelaporan Pertanggungjawaban Dana Kegiatan Mahasiswa: Sebuah Realita Dan Pengakuan. Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB, 53(9), 1689–1699.

Chandra, B., & Angelina, V. (2022). Model Teori Fraud Diamond mempengaruhi Financial Statement Fraud dimoderasi oleh Innovation Strategy. 17, 234–258. https://doi.org/10.21009/Wahana.17.027

Christian, N. (2022). Efek Mediasi Kesulitan Keuangan dalam Mendeteksi Corporate Fraud di Indonesia. Jurnal Kajian Akuntansi, 6(1), 44. https://doi.org/10.33603/jka.v6i1.5576

Christian, N., & Visakha, B. (2021). Analisis teori fraud pentagon dalam mendeteksi fraud pada laporan keuangan perusahaan yang terdaftar di bursa efek Indonesia. Conference on Management, Business, Innovation, Education and Social Sciences, 1(1), 1325–1342.

CNN Indonesia. (2023). KPK Sebut Karen Rugikan Negara Rp2,1 Triliun di Korupsi LNG Pertamina.

Cressey, D. (1953). Other People’s Money: A Study in the Social Psychology of Embezzlement.

Ghaisani, A. A., & Supatmi, S. (2023). Pendeteksian Kecurangan Pelaporan Keuangan Menggunakan Fraud Pentagon. Owner, 7(1), 599–611. https://doi.org/10.33395/owner.v7i1.1233

Hartanto, R. (2024). Analisis Faktor-Faktor yang Berpengaruh Terhadap Kecurangan Laporan Keuangan. March. https://doi.org/10.5281/zenodo.10806925

Horwath, C. (2011). Putting the Freud in Fraud: Why the Fraud Triangle Is No Longer Enough.

Imtikhani, L., & Sukirman, S. (2021). Determinan Fraudulent Financial Statement Melalui Perspektif Fraud Hexagon Theory Pada Perusahaan Pertambangan. Jurnal Akuntansi Bisnis, 19(1), 96. https://doi.org/10.24167/jab.v19i1.3654

Indonesia, C. (2019). Kronologi Kisruh Laporan Keuangan Garuda Indonesia. https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20190430174733-92-390927/kronologi-kisruh-laporan-keuangan-garuda-indonesia

International Monetary Fund. (2022). Household Debt, Loans and Debt Securities (Pecent of GDP).

Kesumawati, L. E., & Pramuki, N. M. W. A. (2021). Pengaruh Pengendalian Internal dan Moralitas Individu Terhadap Kecurangan (Fraud) (Studi Eksperimen Pada Koperasi Se-Desa Batubulan). Hita Akuntansi Dan Keuangan, 2(2), 524–543. https://doi.org/10.32795/hak.v2i2.1570

kumparanNEWS. (2024). Korupsi Timah Bikin Negara Rugi Rp 271 T, 1 Lagi Eks Direktur PT Timah Tersangka. https://kumparan.com/kumparannews/korupsi-timah-bikin-negara-rugi-rp-271-t-1-lagi-eks-direktur-pt-timah-tersangka-22JJXHYktrI

Lejab, S. B. B., Rahayu, M., & Apri Emarawati, J. (2024). Dewan Komisaris, Kepemilikan Institusional dan Pergantian Auditor terhadap Fraud. Ikraith-Ekonomika, 7(2), 193–203. https://doi.org/10.37817/ikraith-ekonomika.v7i2.3348

Lestari, U. P., & Jayanti, F. D. (2021). Pendeteksian Kecurangan Laporan Keuangan Dengan Analisis Fraud Pentagon. Jurnal Proaksi, 8(1), 38–49. https://doi.org/10.32534/jpk.v8i1.1491

Marks, J. (2012a). The Mind Behind the Fraudsters Crime: Key Behavioral and Environmental Elements. United States of America: Crowe Horwath LLP, 1–62.

Marks, J. (2012b). Welcome! Why The Fraud Triangle Is No Longer Enough. Crowe Horwath LLP.

Nakashima, M. (2017). Can the fraud triangle predict accounting fraud?: evidence from Japan. Chiba University of Commerce, 1–37.

Naufal, M. (2023). Kasus Dugaan Kolusi Pemenang Tender Revitalisasi TIM, Jakpro: Itu Tudingan Prematur. https://megapolitan.kompas.com/read/2023/02/03/16011311/kasus-dugaan-kolusi-pemenang-tender-revitalisasi-tim-jakpro-itu-tudingan?page=all

Puspasari, N. (2016). Fraud Theory Evolution and Its Relevance to Fraud Prevention in the Village Government in Indonesia. 1(2), 177–188. https://doi.org/10.21532/apfj.001.16.01.02.15

Putri, S. Y., & Wilasittha, A. A. (2021). Perkembangan Fraud Theory dan Relevansi dalam Realita. 1(2), 726–735.

PwC. (2018). Pulling Fraud Out of the Shadows. Global Economic Crime and Fraud Survey, 1–30.

Raihan Noval Akbar, Adam Zakaria, & Rida Prihatni. (2022). Financial Statement Analysis of Fraud With Hexagon Theory Fraud Approach. Jurnal Akuntansi, Perpajakan Dan Auditing, 3(1), 137–161. https://doi.org/10.21009/japa.0301.09

Ristianingsih, I. (2017). Telaah Konsep Fraud Diamond Theory Dalam Mendeteksi Perilaku Fraud DI Perguruan Tinggi. Prosiding Seminar Nasional Dan Call For Paper Ekonomi Dan Bisnis , 2017, 128–139.

Sari, P. N., & Husadha, C. (2020). Pengungkapan Corporate Governance Terhadap Indikasi Fraud Dalam Pelaporan Keuangan. Jurnal Ilmiah Akuntansi Dan Manajemen, 16(1), 46–56. https://doi.org/10.31599/jiam.v16i1.108

Sayyid, A. (2013). Fraud dan Akuntansi Forensik (Upaya Minimalisasi Kecurangan dan Rekayasa Keuangan). At-Taradhi, 4(1). https://doi.org/10.18592/taradhi.v4i1.94

Setyono, D., Hariyanto, E., Wahyuni, S., & Pratama, B. C. (2023). Penggunaan Fraud Hexagon dalam Mendeteksi Kecurangan Laporan Keuangan. Owner, 7(2), 1036–1048. https://doi.org/10.33395/owner.v7i2.1325

Sujeewa, G. M. M., Yajid, M. S. A., Khatibi, A., Azam, S. M. F., & Dharmaratne, I. (2018). The New Fraud Triangle Theory - Integrating Ethical Values of Employees. International Journal of Business, Economics and Law, 16(5), 52–57.

The World Bank. (2022). Poverty & Inequality Indicators.

Vousinas, G. L. (2019). Advancing theory of fraud: the S.C.O.R.E. model. Journal of Financial Crime, 26(1), 372–381. https://doi.org/10.1108/JFC-12-2017-0128

Wells, J. T. (2018). International Fraud Handbook. In International Fraud Handbook. https://doi.org/10.1002/9781119448709

Wolfe, D. T., & Hermanson, D. R. (2004). The Fraud Diamond : Considering the Four Elements of Fraud. The CPA Journal, 74(12), 38–42

Published
30-05-2024